Kementrian Agama mengangkat tenaga honorer K1 dan Honorer K2 menjadi PNS tahun 2014-2015 dalam rangka menyelesaikan ribuan tenaga honorer yang belum diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil yang berada di lingkungan Kementrian Agama dalam masa pemerintahan Kebinet Kerja Jokowi 2014-2019 dengan menteri agama yang baru Lukman Hakim Saifuddin.
Program dari Kementrian Agama pengangkatan 16.368 Tenaga Honorer Jadi CPNS ini disampaikan oleh Menteri Agama Kabinet Kerja Jokowi Lukman Hakim Saifuddin seperti yang dilansir dari website www.kemenag.go.id (29/10/14) setelah melakukan konferensi pers untuk yang pertama kalinya usai dilantik Presiden Jokowi.
Tenaga Honorer Kemenag Diangkat Menjadi CPNS
"Dalam waktu dekat, terkait dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kemenag, dan juga agar lebih punya status jelas. Tidak kurang 16.368 tenaga honorer di lingkungan Kemenag akan kita kukuhkan jadi CPNS," tegas Lukman Hakim Saifuddin.
Menteri Agama juga berjanji segera menyelesaikan
proses penyetaraan guru-guru non PNS di lingkungan Kemenag agar bisa mendapatkan tunjangan, baik tunjangan fungsional maupun profesi yang setara dengan guru-guru PNS.
"Sekitar 158.000 guru non PNS yang selama ini mengabdi dan mendarmabaktikan ilmu dan pengetahuannya di lembaga pendidikan di lingkungan Kemenag, dalam waktu dekat akan disetarakan tunjangannnya, baik fungsional maupun profesi, sama dengan rekan-rekan mereka yang PNS," terang Menteri Agama.
Menteri agama juga menyampaikan bahwa akan segera menyelesaikan
program inpassing bagi Guru di lingkungan Kemenag. Program inpassing ini akan segera dipercepat untuk segera merealisasikan program inpassing.
Program inpassing kemenag ini bertujuan untuk menyetarakan bagi Guru-Guru Non PNS agar bisa menerima
tunjangan fungsional maupun Tunjangan Profesi guru di kementrian agama.
Pengangkatan tenaga honorer K1 dan K2 Kementrian Agama ini tentunya akan menjadi salah satu kabar yang baik kepada kawan-kawan yang selama ini mengabdikan dirinya dengan status honorer di lingkungan kemenag untuk keseluruhannya.
Semoga kabar ini menjadikan teman-teman kita yang bergelut bertahun-tahun, berjuang terus tanpa kenal lelah bisa menjadi lebih semangat dalam mendidik muridnya.
Semoga juga dalam masa lima tahun menjabat Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin tidak hanya berhenti sampai di sini saja. Rekan-rekan di lingkungan Kemenag selalu menunggu terobosan-terobosan dari
Bapak Menteri Agama dalam program-program mensejahterakan para Guru di lingkungan Kemenag 2014-2019 ini.